Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat hadiri Peletakkan Batu Pertama Rumah Ibadah Jemaat Bait El Oelanisa. Turut hadir mendampingi , Kasrem 161 Wirasakti Kupang Kol. Jemz Ratu Edo, Wabup Jerry Manafe, Wakil Ketua DPRD Kab. Kupang Sofia Malelak Dehaan, Camat Taebenu Eliaser Manesi, Ketua Panitia Pembangunan Marthen Neno, tokoh agama dan para Jemaat Bait El Oelanisa.
Kegiatan ini diawali dengan kebaktian yang dipimpin oleh Pdt. Alfred Waangsir di Gedung Gereja Jemaat Bait El Oelanisa dilakukan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Gubernur NTT dalam sambutannya mengatakan, "Saya bersyukur bisa berada ditempat ini. Kehadiran saya untuk mendukung pembangunan rumah ibadah ini sekaligus mengajak jemaat untuk membangun rumah ibadat bukan hanya sekedar bersekutu dengan Tuhan melainkan sebagai tempat untuk mengajarkan rencana Tuhan serta visi misi dengan Tuhan yang merupakan visi misi Gereja dan Pemerintah".
Semoga pembangunan rumah ibadat ini bisa berdiri teguh dengan saling membantu sesama demi membawa NTT keluar dari garis kemiskinan.
Dilanjutkan dengan ungkapan hati jemaat yang diwakili oleh Dominggus Atimeta sekaligus Anggota DPRD kab. Kupang , "ini merupakan hari bersejarah bagi jemaat, dimana ini pertama kalinya walaupun dengan sarana transportasi yang kurang memadai Gubernur NTT bisa hadir ditengah-tengah Jemaat Bait El Desa Baumata Timur.
Gereja yang berdiri sejak 28 Agustus 1958 ini dibangun dengan keadaan modal yang seadanya dari jemaat. Dan melalui kesempatan ini, semoga Pemerintah tetap memperhatikan kami di desa Baumata Timur, jelas Dominggus.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan peletakkan batu pertama untuk awal pembangunan rumah ibadah Bait El Oelanisa oleh Gubernur NTT, Wabup Kupang, Wakil DPRD Kab. Kupang, Sekretaris Klasis Kupang Tengah.
Sumber : Humas Kab. Kupang